Apa Itu Imunisasi Campak Rubella?

Irwin Andriyanto

Imunisasi campak rubella adalah salah satu jenis imunisasi yang diberikan kepada anak. Sebagai orang tua Anda pasti ingin tahu bagaimana efek imunisasi campak dan rubella yang akan diberikan kepada anak, bukan?

Imunisasi seperti ini memang wajib dan orang tua sudah sepatutnya paham mengenai imunisasi yang akan anak terima. Hal ini sangat membantu agar orang tua tahu apa yang harus dilakukan dan tidak dilakukan ketika dalam proses imunisasi campak dan rubella.

Mengenal Imunisasi Campak Rubella (MMR)

Mengenal Imunisasi Campak Rubella (MMR)
Mengenal Imunisasi Campak Rubella (MMR)

Imunisasi campak dan rubella juga biasa dikenal sebagai imunisasi MMR (Mumps, Measles, Rubella). Dari namanya bisa diketahui bahwa imunisasi ini bukan hanya untuk campak dan rubella saja, tetapi juga gondongan.

Pemberian imunisasi ini sangat penting kepada anak karena ketiga penyakit tersebut seringkali menjangkit anak-anak. Ketiga penyakit tersebut bisa menyebabkan berbagai penyakit yang bahkan menjadi penyebab kematian.

Anda jangan sampai melewatkan imunisasi campak dan rubella terhadap anak. Belum tahu pemberian imunisasi campak rubella berapa kali? Anak Anda perlu menerima imunisasi sebanyak 2 kali.

Tentu saja ada jeda waktu dari anak menerima imunisasi pertama hingga imunisasi keduanya. Orang tua perlu tahu waktunya agar tidak terlewat waktu terbaik untuk anak menerima imunisasi campak dan rubellanya.

Lalu, imunisasi campak rubella umur berapa saja? Imunisasi ini diberikan kepada anak ketika usia 12 hingga 18 bulan dan usia 5 hingga 7 tahun. Jadi, imunisasi campak rubella ini ada dua kali.

Bagaimana dengan Efek Samping Imunisasi Campak Rubella?

Imunisasi campak dan rubella ini bisa menyebabkan beberapa efek samping ringan hingga serius. Efek samping ringannya adalah menderita demam dan ruam ringan di kulit.

Untuk efek samping yang tergolong sedang adalah kejang, penurunan jumlah trombosit, dan nyeri sendi. Sedangkan untuk efek samping serius dari imunisasi ini adalah gatal, bengkak, dan kesulitan bernapas.

Manfaat dan Tujuan Imunisasi Campak Rubella

Tujuan imunisasi campak rubella tentu tidak semata-mata untuk menghindarkan anak dari penyakit rubella, gondongan, dan campak saja. Ada beberapa manfaat yang bisa diperoleh dari pemberian imunisasi ini kepada anak.

Apa saja manfaatnya imunisasi campak dan rubella? Simak uraian penjelasan singkatnya berikut ini.

Pencegahan Terhadap Penyakit Campak

Penyakit yang satu ini penyebarannya melalui udara, kontak kulit, dan dari ibu ke bayi. Bisa dikatakan bahwa penyebarannya sangat mudah sehingga perlu tindak pencegahan agar tak tertular.

Terlebih, penyakit ini dapat menyebabkan penyakit berisiko tinggi lainnya seperti pneumonia, radang otak, dan bahkan kebutaan. Dengan dosis imunisasi yang lengkap, potensi anak terkena penyakit ini akan menurun drastis.

Melindungi Kelompok yang Tak Bisa Menerima Imunisasi

Ya, imunisasi ini tidak bisa diberikan kepada sembarang orang tanpa tahu riwayat penyakitnya. Inilah mengapa Anda harus tahu dulu efek samping imunisasi campak rubella sebelum melakukan imunisasi.

Karena imunisasi ini dimulai sejak bayi, banyak yang kurang memperhatikan mengenai efek sampingnya. Padahal bayi sekalipun ada kemungkinan tergolong sebagai kelompok yang seharusnya tidak bisa menerima imunisasi.

Mereka yang melakukan imunisasi bisa membantu menurunkan potensi kelompok tersebut tertular penyakit campak, gondongan, dan rubella.

Masalah kesehatan memang harus menjadi perhatian utama karena mencegah lebih baik daripada mengobati. Kunjungi situs website https://pafinagekeo.org/ untuk mendapatkan informasi seputar dunia farmasi.

Baca Juga:

Bagikan:

Irwin Andriyanto

Seorang blogger Kabupaten Tangerang & SEO Consultant, Lulusan Teknik Informatika (S.Kom, Universitas Serang Raya) & Magister Manajemen Pemasaran (M.M, Universitas Esa Unggul). Tertarik dengan dunia digital marketing, khususnya SEO.

Tags

Tinggalkan komentar